Cuaca di Indonesia memang cenderung panas dan menyengat. Untuk yang sedang berkendara dengan mobil pribadi, mungkin tidak terlalu terasa karena dibantu oleh udara AC mobil yang dingin. Padahal di luar kabin mobil, panas yang menyengat juga menyiksa mesin mobil anda. Jika suhu sudah terlalu tinggi, panas mesin juga bisa meningkat drastis dan menyebabkan performa mesin menurun atau bahkan menyebabkan mesin menjadi overheat.
Agar kondisi cuaca yang panas serta jalanan yang macet tidak menurunkan performa mesin, menyebabkan mesin menjadi overheat dan mogok, atau bahkan merusak mesin anda, ada baiknya anda untuk memperhatikan beberapa hal berikut.
Tips Menjaga Performa Mesin Saat Cuaca Terlalu Panas
Jaga Kondisi Sistem Pendingin Mesin
Sistem pendingin mesin mobil umumnya terdiri dari radiator, kipas radiator, kipas AC dan juga saluran sirkulasi air radiator. Untuk menjaga agar suhu mesin terjaga mesti cuaca tengah panas menyengat, pastikan semua komponen bekerja dengan baik dan optimal. Khususnya volume air radiator dan kelancaran sirkulasinya ke dalam mesin.
Sistem pendingin mesin mobil umumnya terdiri dari radiator, kipas radiator, kipas AC dan juga saluran sirkulasi air radiator. Untuk menjaga agar suhu mesin terjaga mesti cuaca tengah panas menyengat, pastikan semua komponen bekerja dengan baik dan optimal. Khususnya volume air radiator dan kelancaran sirkulasinya ke dalam mesin.
Oli Mesin
Untuk sistem pelumasan mesin, sangat dianjurkan agar menggunakan pelumas atau oli mesin yang sesuai dengan kriteria mesin yang dianjurkan oleh pabrikan mobil anda. Oli mesin yang tidak sesuai dapat mempengaruhi kinerja mesin mobil anda. Termasuk membuat tarikan mesin menjadi lebih berat atau juga suhu mesin mobil yang menjadi lebih cepat panas. Selain itu, tidak ada salahnya untuk memilih oli mesin yang memiliki spesifikasi lebih tahan terhadap suhu panas tinggi. Sehingga meski suhu meningkat dan terlalu panas, oli mesin tetap bekerja dengan baik untuk melumasi komponen dalam mesin.
Untuk sistem pelumasan mesin, sangat dianjurkan agar menggunakan pelumas atau oli mesin yang sesuai dengan kriteria mesin yang dianjurkan oleh pabrikan mobil anda. Oli mesin yang tidak sesuai dapat mempengaruhi kinerja mesin mobil anda. Termasuk membuat tarikan mesin menjadi lebih berat atau juga suhu mesin mobil yang menjadi lebih cepat panas. Selain itu, tidak ada salahnya untuk memilih oli mesin yang memiliki spesifikasi lebih tahan terhadap suhu panas tinggi. Sehingga meski suhu meningkat dan terlalu panas, oli mesin tetap bekerja dengan baik untuk melumasi komponen dalam mesin.
Penggunaan Bahan Bakar Yang Tepat
Ada mitos yang menyebutkan jika penggunaan bahan bakar dengan oktan tinggi akan menyebabkan mesin menjadi lebih cepat panas. Padahal mitos tersebut tidak benar. Oktan yang lebih tinggi akan membuat kerja mesin justru menjadi lebih ringan. Tenaga mesin yang dihasilkan akan lebih meningkat tanpa harus bekerja terlalu keras. Efeknya, tentu akan menurunkan gesekan yang menyebabkan suhu panas mesin meningkat
Ada mitos yang menyebutkan jika penggunaan bahan bakar dengan oktan tinggi akan menyebabkan mesin menjadi lebih cepat panas. Padahal mitos tersebut tidak benar. Oktan yang lebih tinggi akan membuat kerja mesin justru menjadi lebih ringan. Tenaga mesin yang dihasilkan akan lebih meningkat tanpa harus bekerja terlalu keras. Efeknya, tentu akan menurunkan gesekan yang menyebabkan suhu panas mesin meningkat
0 Response to "Menjaga Performa Mesin Saat Macet dan Cuaca Panas"
Posting Komentar